Sorotan gratis dan laporan pertandingan saat gol babak pertama Daniel Podence dibatalkan oleh gol penyeimbang Danny Ings dan Leon Bailey melewatkan peluang akhir untuk memenangkan pertandingan untuk Aston Villa melawan Wolves

Leon Bailey melewatkan peluang besar untuk menyelesaikan comeback Aston Villa melawan Wolves tetapi kedua belah pihak harus puas dengan hasil imbang 1-1 di Villa Park.

Danny Ings datang dari bangku cadangan untuk menyamakan kedudukan bagi tim Unai Emery dalam derby West Midlands yang berapi-api. Wolves tampaknya akan keluar dari zona degradasi sebagai hasil dari gol awal Daniel Podence yang bagus sebelum Villa bangkit di babak kedua.

Pada akhirnya, tim Julen Lopetegui bersyukur atas satu poin setelah Bailey mengecoh kiper Jose Sa hanya untuk melepaskan tembakan melebar dari tiang dekat dengan gawang yang menganga. Pemain sayap itu menangis, putus asa ketika peluit penuh waktu dibunyikan beberapa detik kemudian.

Bagaimana derby West Midlands dimainkan

Ada sedikit petunjuk tentang drama akhir sejak awal.

Wolves menekan Villa sejak awal. Gol terobosan itu sendiri bekerja dengan luar biasa, Joao Moutinho membalikkan umpan ke Podence yang menyelesaikannya dengan luar biasa ke sudut jauh.

Villa sangat mengesankan dalam mengalahkan Tottenham tetapi ini adalah permainan yang berbeda dan dengan Wolves mendominasi bola, pendukung tuan rumah menjadi semakin gelisah. Mereka ingin melihat kepemilikan dan tekanan tetapi hanya ada sedikit selama 45 menit.

Emiliano Martinez, yang kembali ke tim setelah kemenangannya di Piala Dunia bersama Argentina, harus melakukan penghentian yang cerdas untuk mencegah Matheus Nunes menggandakan keunggulan Wolves sementara Villa terdekat datang di babak pertama adalah tendangan bebas Lucas Digne yang terbalik.

Permainan berubah total di babak kedua setelah masuknya Philippe Coutinho saat Villa mendorong untuk menyamakan kedudukan dan Wolves turun semakin dalam, mengandalkan pemain pengganti mereka sendiri Adama Traore untuk memberikan ancaman melalui serangan balik.

Max Kilman melakukannya dengan baik untuk menghapus tendangan voli jahat Ludwig Augustinsson dari garis tetapi dengan kerumunan di atas, momentumnya tak tertahankan dan penyeimbang datang ketika bola panjang Tyrone Mings menemukan Ings berlari melalui tengah. Sa tertunda dan striker mengangkatnya.

Tampaknya hanya ada satu pemenang pada saat itu tetapi Rayan Ait-Nouri memaksa Martinez berhenti dengan baik setelah menari di antara sejumlah bek Villa untuk apa yang akan menjadi gol solo yang luar biasa saat melepaskan diri. Kesempatan besar masih akan datang.

Bailey tampaknya telah melakukan kerja keras setelah menghindari kiper. Tetapi dengan bola di kaki kanannya yang lemah, dia tidak memiliki kepercayaan diri atau teknik untuk masuk ke gawang yang kosong. Dia bingung ketika peluit datang beberapa detik kemudian. Sebuah rindu untuk usia.

Lopetegui tentang meningkatkan Wolves

“Saya pikir kami datang ke sini berpikir untuk menang dan mengalahkan tim yang fantastis, Aston Villa. Aston Villa saat ini adalah salah satu tim terbaik di Liga Premier. Mereka telah menunjukkan itu melawan Manchester United, Tottenham dan Brighton.

“Tujuan kami adalah berpikir untuk menang. Pada akhirnya, kami memiliki kendali selama 60 menit. Setelah itu, kami merasa lelah dan kurang kendali. Kami kehilangan Daniel Podence dan dia sangat penting bagi kami. Saya harap ini adalah cedera kecil.

“Pada akhirnya kami mendapat satu poin jadi kami sedikit kecewa. Tapi bagi kami pergi ke ruang ganti dengan poin kami bagus untuk kami karena kami berkembang dan merasa lebih baik dalam diri kami sendiri.”

“Saya bisa senang setelah babak kedua tetapi saya juga kecewa karena kami perlu lebih meningkatkan apa yang kami lakukan dengan penguasaan bola kami dan bagaimana kami memaksakan posisi kami.

“Di babak pertama, saya pikir kami tidak mengontrol pertandingan seperti yang kami bicarakan. Mereka menekan. Tapi saya pikir kami mengubah beberapa masalah taktis yang berbeda di babak kedua dan mencoba bermain lebih hati-hati.

“Para suporter membantu kami dengan mendorong kami. Saya pikir kami pantas mendapatkan hasil imbang dan memiliki peluang besar untuk memenangkannya melalui Leon Bailey.”

Ditanya lebih lanjut tentang pria yang menolak peluang untuk memenangkannya untuk Villa, Emery menambahkan: “Saya senang dengannya. Dia menangis tetapi itu bagus karena dia merasakan [itu]. Dia mengambil tanggung jawab untuk mencetak gol.

“Saya sangat senang dengan komitmennya dan sangat senang dengan penampilannya.”